jalan sore

tadi sore kami jalan-jalan, kenapa sore karena pagi dari jam 5.30 -7.30 saya ada kajian online, setelah itu lanjut sarapan sekeluarga, anak2 ngeles jam 8 pagi, 

shabran ada zoom tugas bookweek sekolah, diminta membaca buku yang dikirimkan filenya, kemudian dapat peran masing-masing secara online, shabran kebagian peran jadi bebek bernama talullah, dari malam para emak di grup kelas 2 sudah heboh menampilkan kreativitasnya buat perlengkapan tampil online untuk anaknya, ada yang buat topeng n kostum gajah, burung hantu, buaya dan lain-lain sesuai jenis binatang yang ada di cerita, pakai segala macam bahan kerajinan tangan, dan saya, setengah jam sebelum zoomnya dimulai cari gambar karakter bebek di gugel, dicopy ke word, kemudian diprint dan ditempel ke face shieldnya shabran, hihi, maafkan saya ya para emak kreatif, dan juga print satu lagi buat syafiq untuk ditempel di face shieldnya juga, jadi pas shabran zoom ada syafiq juga yang ikutan nongkrong di zoom, dia pun semangat menirukan suara bebek pas pak guru dan bu guru minta diperdengarkan suara sesuai perannya, hihi, shabran bilang, "syafiq ini zoom sekolah kakak...",

selesai acaranya shabran, saya pun daftar mau periksa ke dokter, udah wasap ke FOnya ternyata yang biasa bu dok dina praktek hari rabu di sore hari setahu saya, jadwalnya dimajukan jadi jam 9-12, saat saya daftar via wasap sudah menjelang jam 12, wasalam deh, kalau nekat berangkat mungkin sampai RS dokternya udah di jalan pulang, jadi saya pun daftar buat periksa di hari kamis pagi, jadi inget di kunjungan hari sabtu kemarin ke dokter, sudah harus diputuskan mau sc atau normal, kalau mau normal harus tanda tangan surat pernyataan, wallahu alam, bismillah diusahakan normal dulu ya,

kalau memang bayi kepalanya sudah masuk panggul, ngga ada lilitan dan air ketuban baik-baik saja, kenapa harus sc hanya karena 2 kakaknya lahir sc, padahal syafiq normal? balik lagi wallahu alam, hanya bisa berserah diri kepada Allah swt, dan semoga diberikan petunjuk jalan yang terbaik, 

sore tadi alhamdulillah bisa menyempatkan jalan kaki sama ayah dan anak-anak dengan rute yang lumayan jauh kalau menurut saya, biasanya kita jalan kaki sampai lapangan bulutangkis dekat sekolahan, di lapangan itu syafiq muter-muter naik sepeda, sekalian melatih dia biar bisa bersepeda roda 2, dan juga shabran salman juga ikutan bersepeda muter-muter di lapangan itu, saya dan ayah jalan kaki muterin lapangan beberapa kali, nah tadi itu, dari lapangan bulutangkis lanjut lagi jalan kaki ke area dekat sekolahnya salman shabran, belok kemudian ke indom*ret, anak2 beli es krim, dimakan dulu di sana, sambil saya duduk ambil nafas, dan lanjut lagi ke rumah lewat rute jalan dalam, bukan lewat jalan raya yang biasa lewat motor mobil lalu lalang,

selama jalan kaki perut saya berasa nyeri-nyeri gimana gitu, mudah2an kepala bayi tercinta bisa beneran masuk ke panggul, dan berharap bisa memicu pembukaan normal, tapi jam segini masih aman-aman aja nih sudah jam 12.32 di pagi hari, kalo kata bidan, bayi tahu kapan dia harus lahir, selama kondisi semuanya baik-baik saja, bismillah... semoga ALlah swt melancarkan dan memudahkan... aamiin...