ke rumah ilmu

kemarin saya menghadiri kajian rumah ilmu, subhanallah baru pertama kali ini datang kesana, sejak 2015 menjejak kaki di daerah ini padahal, mau datang tapi ngga jadi-jadi, kadang pas lagi ada kerjaan, atau urusan anak2, nah kemarin itu pas lihat posternya di medsos langsung niat mau datang ke sana, apalagi ustadz yang ngisi pun sudah lama ngga ngikuti kajiannya live, biasanya cuma via hp atau komputer kantor,

saya naik motor ke sana, lihat map dulu lewat jalan mana aja harusnya biar enak, dan alhamdulillah sampai juga disana dengan selamat, rumahnya di depan lapangan, dan di sebrang sedang dalam proses finished sebuah masjid yang cukup besar, barakallah,

saya nyadar itu rumahnya karena sayup2 mendengar suara ustadz yang terjadwal mengisi di sana, selesai parkir motor, dan saya masuk ke dalam, ada beberapa meja yang menjajakan makanan, subhanallah di dalam ramainya, dan merasa sangat bersyukur bisa hadir, pak ustadz menyampaikan salah satunya supaya al qur'annya dibaca, minimal 1 ayat 1 hari aja udah bagus, daripada ngga, juga untuk banyak2 sedekah,

ustadz cerita tentang seorang bapak yang mewakafkan 5000m2 tanahnya untuk pak ustadz gunakan berdakwah, di daerah bintaro harga tanahnya mahal sekali, dan sedang dibangun masjid dan pesantren di atasnya, 2 minggu setelah mewakafkan itu sang bapak meninggal dunia, subhanallah, Allahuyarham,

kata ustadz itu seperti goal di injury time, di akhir2 hidup tapi melakukan amal yang luar biasa, amal jariyah, ya Allah pengen sekali bisa seperti itu, mengingatkan diri sendiri untuk sebisa mungkin semua yang kita miliki digunakan sebaik2nya di jalan Allah swt,

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ke bdn erie citayam

Call for tukang urut

Salute to ...