seleksi s3

beberapa hari lalu saya diinfokan waktu ujian seleksi penerimaan studi s3, padahal kemarin udah milih ngga jadi ya, kemudian galau lagi, astaghfirullah...

apakah belum saatnya saya lanjut kuliah, atau saya harus mengubur cita2 melanjutkan kuliah, dengan alasan perempuan ujung2nya cuma sumur, dapur dan kasur, walaupun udah sampai s2 juga sih, dan saya penasaran mau lanjut lagi kuliahnya gimana dong...

baru baca sebuah quote seorang ibu itu ketika berpikir dan memutuskan akan mempertimbangkan 2 hal, dirinya dan anak2nya, oke mungkin saya mau lanjut kuliah tapi bagaimana dengan anak2, jawaban motivasi positifnya adalah anak2 akan baik2 saja, karena saya hanya masuk kelas perkuliahan 1 hari dalam seminggu, setahu saya hanya di hari sabtu, dan saya bisa ajak ortu saya ke rumah sambil jalan2 lihat pemandangan a.k.a kebon sekitar rumah dan bermain bersama cucu2nya tercinta sambil menanti saya pulang kuliah, 

alhamdulillah wa syukurillah hari ini saya baca jadwal mengajar semester ini saya kebagian di hari kamis pagi dan jumat siang sampai sore, dan hanya di depok saja, alhamdulillah ya Allah... jadi senin sampai rabu saya bisa urus anak insyaAllah, walau sebenernya tiap hari juga saya urus anak2, 

dan beberapa hari lalu, bibi yang pernah kerja di rumah datang bersama temannya yang mau kerja, saya mencari pengganti pengasuh anak2 yang sekarang, karena pengen ganti, hehe, saya pikir lebih baik diganti saja, alhamdulillah ibu yang kemarin datang itu sepertinya ya, dari first impression saya rasa akan cocok dan baik dengan anak2 saya di rumah,

saya berdoa ya Allah Engkau lah yang Maha Tahu, jikalau memang hamba lebih baik menjalankan pekerjaan ini, mohon kirimkan perempuan yang baik, yang sayang kepada anak2 hamba, yang mau mengurus dan menjaga mereka selama hamba tidak bisa berada di dekat mereka, tolong hamba ya Allah... 

dan saya berniat dengan lanjut kuliah ini bisa lebih bermanfaat peran saya untuk masyarakat, siapa tahu lulus nanti bisa buat sekolah yang gratis bagi yang tidak mampu, wallahu alam bi ash shawab

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ke bdn erie citayam

Call for tukang urut

Salute to ...