Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2012

Peniup Pluit

Gambar
Tadi malam nonton Mata Najwa di Metro TV, tentang Whistleblower, lucu ya, dan kagum, subhanallah... Pertama kali denger kata-kata itu didengungkan adalah pas waktu diklat auditor di pusdiklat BPKP Ciawi tahun 2011 kemarin, Pak Widyaiswara menerangkan, jika seorang auditor melaporkan temuannya yang bernilai tinggi dan itu akan mengguncangkan sebuah kenyamanan, dimana yang lain ngga berani melaporkan, maka itulah yang disebut whistleblower, tukang lapor sesuatu yang disembunyikan dan tak berani diungkap. Dan itu memerlukan keimanan dan mental yang super kuat, serta siap menerima segala resiko. Cerita pertama yang aku lihat tadi malam ada ibu Simarmata, dari Kemendagri, yang mengungkap laporan perjalanan dinas palsu di bagiannya, dan dia kemudian dicuekin di kantor, ngga dikasih pekerjaan, sampai ditawari uang untuk mencabut laporannya ke polisi. Kemudian dilantik pejabat baru yang menggantikan dia. Ada juga seorang bapak dari Aceh, yang melaporkan korupsi dana BRR, mark-up di setia...

He is lovely, not dictator

Gambar
Assalamualaikum :) Aku baru saja mengurus ijin cuti akan berangkat ke Papua tanggal 29 nanti, dan karena kemarin pengajuan resign masih ditunda, jadinya harus bertemu dengan bu Kabag Kepegawaian lagi untuk menjelaskan kenapa aku harus berangkat ke sana. Selain adik ipar yang akan menikah tanggal 4 Maret, bapak mertuaku juga sedang sakit, kemarin kabarnya masuk rumah sakit lagi, sekarang alhamdulillah sudah kembali ke rumah, semoga Allah mengangkat penyakitnya... amin... Sebenernya bisa aja ngga ikut ke sana, tapi bapak mertuaku sangat ingin sekali melihat salman, cucu kechayangan yang semata wayangnya, karena kakak iparku belum dikaruniai putra, dan selalu nanyain dan pengen dengerin suara salman setiap kali nelpon kita. Jadi, karena salman belum bisa berangkat ke Jayapura sendiri, masih 20 bulan, dan ngga mungkin juga pergi ke sana cuma berdua sama ayahnya, jadinya pun aku ikut, and honestly im really  excited, karena akan melihat lagi keeksotisannya Danau sentani yang subhana...

Ngetik lagi ah

Hari ini ruangan sepi, mba Desi temen seruangan aku lagi sakit, jadinya ngga masuk, aku sendirian di ruangan, rasanya lucu, jadi seperti di kamar sendiri, jaman masih single, di kosaan dulu, biasanya aku dengerin radio, nambahin menghafal ayat, atau baca-baca apa kek gitu yang bisa dibaca, Siang ini, pas lagi browsing-browsing blognya para blogger, lihat ada banner berkalimat lucu, emak-emak blogger, aku juga udah emak-emak, dan aku beberapa bulan ini senang browsing blog sendiri dan blog orang lain, walau baru sempat baca saja, ngga komen apa-apa, masih jadi silent reader, harusnya sih komen dong ya, apa kek gitu yang dikomenin. Ada yang ibu hamil sedang menunggu kelahiran. Ada yang ibu full time *angkat 4 jempol* dengan bahagia-sejatinya mengurus keluarga Ada yang ibu karir english lover, yang kalimat di blognya blasteran indo-amerika Biasanya aku posting blog, kalo lagi ngga ada kerjaan di ruangan, sebenernya bukan ngga ada kerjaan ya, kerjaan mah ada aja kalo mau dicari, saat ban...

Perempuan n' Korupsi

Lucu, aneh, geli, sebel, melihat kasus korupsi yang selalu ngga kunjung berakhir saat ini, Kali ini tokoh utama yang disorot adalah perempuan. Emang siy yah, kalo emang mentalnya haus harta dan jabatan, mau perempuan atau pun laki-laki, apapun akan dilakukan untuk mendapatkannya, ngga peduli caranya bagaimana pun, korupsi pun jadi okeh-okeh sajah. Perempuan dalam sistem sekuler-kapitalisme ini, kemudian terdidik jadi para shopaholic, korban iklan, korban stereotipe bahwa cantik itu yang putih-tinggi-langsing-rambut lurus-pake high heels-baju ketat, celana ketat, segala yang mini-mini, dan jalan-jalan favoritnya ke mall atau ke bali, atau ke singapore, mending kalo yang dibelanjakan hanya yang murah-murah, masih sesuai dengan pasaknya, tapi sekarang ini, sampai ke milyaran total belanjaannya... innalillahi.... naudzubillah... Kasihan anak-anaknya, melihat sosok ibu yang harusnya jadi panutan, ummu wa rabbatul bait, mengajarkan mereka tentang Islam dan syariatnya, malah dicontohkan yan...

Pathetic

Alhamdulillah! Sudah sampai tangerang lagi dan sebentar lg sampai rumah, Di sepanjang perjalanan yang alhamdulillah ngga macet tadi, sambil baca buku Dalam Dekapan Ukhuwahnya Salim A. Fillah, seneng sama cerita-ceritanya, subhanallah dengan pilihan hidupnya, berdakwah, mewakafkan diri untuk agama Allah yang tercinta, how beautiful his life is. Melayakkan diri untuk masuk surga Allah. Semoga aku juga bisa melaksanakannya. Pas sebelum pulang tadi, pas masih ngantri ngabsen teng jam setengah 5. Ketemu seorang Mba senior di kantor, bertanya kabar resign aku, dan beliau cerita, sebuah hal yang dia alami, dan naudzubillah, itu terjadi sama Mba ku itu? Rasanya aneh. Awalnya mba it nanya tentang bagaimana hukumnya bersahabat antara pria dan wanita? Boleh atau ngga? Ada atau ngga dalam Islam? Bahwa Rasulullah saw melarang khalwat dan ikhtilath, kalau sahabatan udah pasti biasanya kan curhat-curhatan, mengabarkan segala sesuatu yang sedang dia rasakan. -to be continued- udah nyampe rumah _ d...

Harus punya harapan

Baca rangkaian tweetnya Ustadz Felix Siauw, tentang harapan, Aku jadi hobi menyimak publikasinya, karena bahasanya lucu, bahasa sehari-hari dan ngena banget ke aku, subhanallah, semoga Allah swt merahmati beliau... Bahwa muslim itu adalah orang-orang yang selalu punya harapan, Seperti Rasul saw dan para sahabat yang tidak gentar walau dakwahnya dihadang rintangan fisik, karena beliau punya harapan, harapan bahwa Islam, agama Allah, akan menang, akan ada surga yang menanti mereka, biar sakit, susah, lapar, tetap bahagia dijalani karena di ujungnya nanti akan kenikmatan yang luar biasa untuk mereka, dan semua kesusahan akan hilang. Subhanallah ya, indah banget, Kalo seseorang sudah ngga punya harapan, 5 menit ke depan dia bisa saja loncat dari lantai sebuah gedung tinggi, ngga ada yang diharapkan lagi, hidupnya sudah tidak berguna lagi menurut dia, naudzubillah, kalo hidupnya saja sudah tidak berguna, bagaimana di akhirat dia akan diperhitungkan..? innalillahi, dan aku merasa, ya Allah, ...

Servis kamera

Alhamdulillah baru saja selesai merasakan soto kudus yang nikmat. Internet kantor lagi super lambat, ngga tahu kenapa, jadinya ngetik pakai hp saja, jazakallah for my lovely husband yang sudah menghibahkan nomor pasca bayarnya ke aku, nomor aku sudah raib entah kemana, udah lama juga ya, beberapa minggu sebelum kita menikah, hp yang cuma 2 hilang dua-duanya, aku inget lagi naik angkot menuju panitia acara kajian muslimah di masjid Al-adzom, pas lagi asik-asik di tengah acara pengen nengokin hp, nyari-nyari di tas ngga ada, yang jatuh di lantai juga ngga ada, awalnya masih yakin ada, terus, pas aku nelpon nomorku udah ngga bisa dihubungi dua-duanya, innalillahi... Sudah bukan rejeki aku lagi, dan alhamdulillah digantikan yang lebih baik oleh Allah. Terus, aku lagi mau cerita tentang ini: Kamera yang rusak Beberapa hari lagi kita (aku, salman dan ayahnya) akan berangkat ke Jayapura, insyaAllah, adik ipar akan nikah bentar lagi, dulu-dulu selalu bawa kamera digital, motoin berbagai gayan...

Pleasure Seeker: sekuler vs Islam

Sedang dalam kendaraan yang ngebut di tol, Semoga baik-baik saja, sepertinya akan cepat sampai. Aku lagi merhatiin iklannya sebuah merk es krim, Pleasure Seeker, sebutan bagi orang yang suka makan es krim merk itu. Sebelum ngaji, buat aku pleasure itu, jalan-jalan, makan-makan enak, dan punya banyak uang. Pengen jalan-jalan keliling indonesia, keliling dunia, tok, hanya untuk melihat lihat only, makan enak, pengaruhan sama tayangan tv tentang kuliner, jadi pengen juga, dan punya banyak uang means punya kerjaan yang settle dan bergaji tinggi, Alhamdulillah wa syukurillah, ikut ngaji dan jadi tau, bahwa pleasure adalah meraih ridho Allah swt, melakukan seperti yang Rasulullah saw lakukan, berserta para shahabatnya, itu yang akan membawa aku ke pleasure yang hakiki, yaitu ridho Allah swt untuk masuk surgaNya. Bukan sekedar makan es krim, leyeh-leyeh all day, dan pake baju nan tipis dan kurang bahan serta berharap tak akan pernah gemuk, seperti perempuan sang model iklan es krim pleasure...

Kabar duka

Subhanallah, sedang bertubi-tubi dapat kabar dukanya teman-teman, Seorang saudari fillah hari ini putra ke-4nya, Syamil, meninggal dunia, masih bayi, aku sempat menengok pas lahiran, dan barusan dapat kabar lagi, Thariq, putra ke-2 saudari fillah, sedang di rumah sakit karena panas dan kejang-kejang, sekarang lagi di ruang observasi, Allahuakbar, thariq itu seumur sama salman, anakku, beda beberapa hari saja kalo ngga salah, masih 20 bulan, Hiks, jadi inget Salman... Barusan tadi pas aku berangkat salman pengen digendong aku terus, meluk aku super erat, sampe pas dipakein sepatu untuk dianter ke rumah mamaku, salman megangin tangan aku terus... I miss him... Semoga bagi yang putranya diambil kembali oleh Allah swt diberi keikhlasan dan kesabaran... Dan yang sedang sakit, semoga Allah menyembuhkan... *my dear salman, keep healthy ya...

tabungan haji

Gambar
Assalamualaikum, Asssiikk... alhamdulillah sudah jam 14.25, 5 menit jam 3, 1 jam lagi waktunya pulang. Kemarin aku dan suami bersilaturahim ke rumah pak Ketua DKM masjid al-Ihsan, walaupun ngobrolnya santai, pulangnya kok jadi bahagia ya, berasa gimana gituh.. Terus ke rumah uwaku yang tetanggaan sama pak Ketua DKM, alhamdulillah masih bisa silaturahim, harus disyukuri kesehatan yang Allah berikan pada kami, Oiyaa... Mau bahas tentang pergi haji, jam 11 tadi aku pergi Bank Muamalat yang di Mega Kuningan, mau buka tabungan haji ceritanya, bismillah, mudah-mudahan Allah memudahkan. Terinspirasi dari cerita dan foto-foto ortu, yang sepertinya bahagia sekali bisa menggenapkan rukun Islam, pengen sekalih euy ke sana... kata mamaku lebih maknyus lagi kalo perginya di masa masih muda. Hmm, aku alhamdulillah masih muda nih, jadi sebelum rambut memutih, tulang keropos dan gigi bertanggalan, pengen mengambil langkah awal niat pergi haji, yaitu, nabung, bismillah... in the name of Allah... Mungki...

Supir taksi yang baik

Aku dan seorang sahabat kemarin melancarkan langkah awal rencana kita, mau buat toko muslimah, dan kita mau belanja baju. untuk awalan, jadi reseller dulu, tempat penjualan bajunya di daerah Kebayoran Lama, janjian sama sohib yang satu ini di masjid al-azhar dan lanjut naksi ke sana. Masuk taksi kita bilang mau ke kebayoran lama, dan malah bilang juga kalobelum pernah ke sana. Agak khawatir juga sih sebenernya, karena kadang kalo supir taksi udah tahu penumpangnya ngga tau medan tujuan, bisa beride untuk disasarin, atau diputer-puter dulu sampe argonya banyak, baru deh dikasih unjuk yang bener, aku pernah ngalamin yang begitu beberapa kali. Tapi ternyata, alhamdulillah kali ini beda, sang supir malah bela-belain turun beberapa kali untuk nanya ke penduduk dimana alamat yang kita tuju, bukan kitanya yang nanya ke orang-orang itu. Peduli juga si bapak supir taksi. Mungkin kasihan melihat 2 muslimah sedang bingung celingak celinguk nyari patokan alamat yang dituju, sementara buta daerah s...

An Afternoon with Mba Lilia

Gambar
Pengen cerita tentang sore kemarin, Bersama Mba Lilia, mengontak ibu Lala, bernyanyi triLili... Diawali dengan menembus jalan-jalan Jakarta dari jam 3 kurang sedikit, akhirnya nyampe Tangerang jam 4 lewat, aku ngambil motor dulu di tempat penitipan motor yang di Palem Semi. Btw, ini tempat favorit aku dan suami untuk nitip motor, karena lokasinya di halaman rumah yang berkonblok dan bersih, kalo hujan dan joknya basah, dilapin dulu sama si Abang petugas jaganya, dan dia udah hapal kalo aku nongol langsung nyari plat CPK, selainnya, motornya berjejer dalam barisan rapi, ngga seperti di tempat lain yang walaupun deket jalan, tapi tempatnya berpasir, berjejalan dan sumpek, kasian motornya digeser-geser melulu. Terus melaju ke rumah Mba Lilia, sudah berdiri bareng tetangga sebelahnya, nungguin aku, walau langit udah mulai hitam banget, dan ada rintik-rintik hujan, tapi kita maju terus, masa takut sama hujan air... baru kali ini aku boncengin mba lilia, biasanya kan bareng suaminya terus......

Kasihan buruh

Warga mayoritas di ruangan sedang pada keluar kota, aku baca koran Kompas hari ini. Tentang buruh, yang kasihan sekali hidupnya, penghasilan sebulan yang pas-pasan, jam kerja yang panjang dan beneran seperti robot, apalagi ada pekerjaan yang selama 8 jam mereka berdiri terus, alhasil kalo mereka shift malam, sampe rumah langsung tidur, subhanallah... Capek banget kali ya. Tinggalnya pun di rumah kontarakan yang sempit dan pas difoto ada beberapa orang sambil makan, ngobrol dan nonton tv. Korban ketidakpedulian penguasa, korban tidak digunakannya syariah Islam sebagai solusi permasalahan kehidupan. jadi merasa bersyukur banget, aku malah cuma begini-begini saja tapi dapet gaji, well harusnya sih aku ngga disini, aku harusnya di rumah merawat dan menjaga Salman. Dan tetep dapet gaji juga harusnya, kerana harusnya perempuan yang bersedia mengabdikan dirinya untuk keluarga harusnya dapat tunjangan yang banyak, karena di tangan merekalah generasi sebuah bangsa akan tumbuh. Tapi sekarang mal...

Pengen unjuk rasa

Beberapa minggu ini agak kesel kalo lewat perempatan Slipi Palmerah, Bukan cuma karena macet, polusi atau jalanan, Tapi ada satu billboard supergede yang isinya iklan kasur, tapi gambarnya perempuan pake baju putih pendek di atas paha, dan laki-laki pake baju pendek dan celana pendek, sedang berdiri diatas kasur itu, sambil pelukan, innalillahi, .... Maksudnya apa coba tu gambar? Mau ngasih tau kalo mereka sudah menikah? Mau ngasih tau pelajaran kemesraan suami istri? Yang ada, orang ngga ada yang peduli mereka mau suami istri pun tetep aja ngga sopan fotonya kayak begitu dpajang segede rumah, di ruang publik, Coba kalo dilihat anak di bawah umur, atau orang-orang yang belum menikah, tambah rusaklah pikiran anak-anak itu dan tambah resah lah orang yang belum menikah, Bagi yang memang hobi mendekati zina, naudzubillah, jadinya semakin merasa punya teman dan didukung oleh iklan ngga sopan itu. Pengen kasih tau yang berwenang nyopot gambar billboard itu. They should be think thousand ti...

Beres satu

1 tugas alhamdulillah, sudah terlaksana, bawa baju adik ipar ke rumah kaka di daerah kelapa dua biar bisa dikirim ke Jayapura barengan sama 5 pasang sepatu nikahnya adikku ini. Sebenernya memang harus ada yang diingatkan tentang pernikahan ini, walau mungkin masih kalah sama resepsinya anaknya SBY, tapi lucu, demi untuk satu hari menikah, beli segala macem, dan costnya luar biasa. Katanya karena adik ipar ku ini anak perempuan satu-satunya, dokter, diantara 3 kakak cowoknya dan 1 jg adik cowo, hmmm.... Ada apa ya dngan anak perempuan satu-satunya? Kalo suatu hari aku punya anak perempuan, dan dia akan menikah, even she is a professor, dan keadaan berkecukupan, tetep nikahnya biasa aja deh. Bukannya pelit hehe, tapi mending uang yang terhambur buat beli pritil pritil ngga penting itu mending disumbang aja, atau buat ngebantuin orang yang lagi susah, atau diinvestasikan untuk usaha misalnya. Btw, semoga pernikahan adikku ini lancar, berkah dunia akhirat, sakinah mawaddah warahmah, Baraka...

Jam 1 pagi

Terjaga di jam 1 pagi. Inget lagi hal-hal yang tertunda, ada beberapa, yaitu diantaranya: 1. Buka rekening di bank syariah yang ada option ngga ada nisbahnya. Dari kemarin-kemarin ditugaskan sama suami untuk pindah ke rekening yang ada option ngga terima nisbah, tapi diriku masih belum kunjung datang juga. Kenapa ngga nerima bagi hasil? Karena dikhwatirkan masih nyampur dengan riba dari bank konvensional. Emang aneh ya rasanya, orang-orang pada seneng sentosa kalo dapet bunga bank, padahal itu kan riba . . . They say, ngga papa kalo cuma sedikit, atau, ngga papa ini kan masih jaman kapitalis ribawi, jadi mau ngga mau pasti kecipratan ribanya, hmmm. . . yang jelas kita hanya pengen ikut aturan Allah swt. 2. Kirim baju nikah ade iparku ke Jayapura. Subhanallah ya menikah itu . . . Jadi punya ade ipar, aku yang dulunya cuma bertigaan aja, bersama kakak en adik, dan keluarga mama bapakku yang bersepupu, jadi itu lagi-itu lagi keluarganya, keluarga dari bapak tetap ada hubungan darahnya...

Bukunya Salman

Membaca notes seorang Mba di LN yang anaknya hobi baca buku, Sejak belum nikah, aku udah terinspirasi dari kegiatan-kegiatan para ibu ngebacain anak-anaknya banyak buku. Aku beli buku Ust M Fauzil Adzhim yang tentang gimana membuat anak anda cinta membaca. Karena subhanallah ya membaca itu, bener-bener beda output orang-orang yang cinta membaca daripada yang cuma nonton atau dengar, dan jadi pengen membuktikan gimana jadinya kalo seorang anak memang dikenalkan membaca sejak dini, dan aku jadi pengen banget punya anak, kala itu, dan otomatis harus menikah, jadinya mengajukan diri untuk menanyakan siapakah yang mau menikah denganku *hehe*. Alhamdulillah, kemudian menikah, dan kita dikaruniai bayi lucu Muhammad Salman Hamzah, bahkan sebelum pernikahan kita berumur setahun. Alhamdulillah, bisa berealisasi melancarkan rencana aku jaman masih single, yaitu beli buku buat anakku, Sampai umur salman saat ini, 19 bulan, aku (baru) beli beberapa buku: 1. Al-Quran pertamaku, isinya kisah-kisah ya...

Gerilya cari tempat

Assalamualaikum, minggu ini aku diamanahi untuk mengurus ijin tempat JM jalsah munakh untuk hari ahad besok. Lirikan pertama ke masjid Al-Ihsan tempat aku dan mba lyla ngisi MT hari rabu lalu, udah bikin surat ijin, dan bapak ketua DKM baru pulang kantor agak malam, jadilah harus bolak-balik nelpon ke rumahnya. Alhamdulillahnya, aq udh pernah tau si bapak ketua DKMnya, suami udah kenal, dan tetangganya adalah uwaku dan almarhum suami uwaku pun dikenal baik oleh bapak ini. Jadi aku optimis akan diijinkan pakai masjid. Tapi tetep harus ada proseduralnya... Sore hari setelah kita datang ke rumahnya bersama perwakilan ibu-ibu MT, tapi sekeluarga bapak itu ngga ada di rumah, lalu malamnya aku ke sana lagi, kali ini sendiri, mau ngajak suami beliaunya masih belum pulang kerja, masih dijalan, salman aku titip di mamaku, dan akupun bismillah ke rumahnya pak ketua DKM. Jreng, bapaknya belum pulang juga kata anaknya sekitar jam 10 an malam, wiihhh... Alhamdulillah aku bawa souvenir kalender 2012...

Indahnya bareng Salmanku

Gambar
Assalamu'alaikum, ngisi multiply lagi... Jadi inget hari sabtu kemarin, ada kejadian lucu yang dialami aku dan salman. terkabarkan dari beberapa minggu sebelumnya bahwa di hari weekend akan ada acara Halqah Islam dan Peradaban *), yang satu di Masjid Al-Bayan ITI, my late campus, dan satu lagi Wisma Antara, samping monas, Jakarta. Pengen banget dateng ke 2 acara itu. Karena ayah salman sampai hari sabtu masih nginap di kantornya di Depok, jadilah aku  berniat datang berdua saja sama salman, menguat-nguatkan diri, aku bisa pergi bawa Salman myself, and he will be alright with me. Lalu kita pun siap-siap pagi-pagi, beres-beres, aku pikir 2 acara itu sama-sama di hari sabtu, salahnya aku kehilangan pamfletnya dicari-cari mungkin nyelip entah kemana, dan juga aku ngga nanya lagi sama teman-teman yang lain, Jadinya aku harus milih mau dateng ke yang di Serpong atau di Jakarta, pertimbangan pun berat ke Serpong, karena, 1. Bosen ke Jakarta mulu tiap hari, pengen lihat yang lain. 2. B...

Suatu siang bersama Hamzah

Gambar
Assalamu'alaikum. Memilih untuk bahagiaa ahh... Kemarin pulang cepet, nemenin Mba Lyla ngisi MT di Masjid Al-Ihsan, depan rumahnya uwa aku, biasa aku panggil Mama Vita. Denger mba lyla menyampaikan materi, subhanallah, subhanallah, subhanallah, she used to do it everyday. Aku menemami sambil bawa Hamzah yang alhamdulillah kalem, subhanallah, hamzah itu anak ke-4nya mba lyla, kalo gendong hamzah, nikmat bangettt, karena hamzah imut-imut, dan ngga berasa banget kalo gendong, kalopun gerak-gerak masih bisa ditahan, hehe, sangat kontras sama my little boy, salman yang dari bayi selalu berasa berat *alhamdulillah....*, dan kalo gerak butuh tenaga ekstra untuk nahan, karena salman itu tenaganya mantap sekali. Awalnya hamzah aku taro di karpet, sambil duduk melingkar diantara ibu-ibu yang mulai bersiap dengerin pemaparan dari mba lyla, tapi ternyata, ibu-ibu malah riweuh merhatiin si mahluk bayi yang imut itu, jadinya daripada ngga konsen ibu-ibunya aku pun mindahin hamzah agak ke belak...