Supir taksi yang baik

Aku dan seorang sahabat kemarin melancarkan langkah awal rencana kita, mau buat toko muslimah, dan kita mau belanja baju.

untuk awalan, jadi reseller dulu, tempat penjualan bajunya di daerah Kebayoran Lama, janjian sama sohib yang satu ini di masjid al-azhar dan lanjut naksi ke sana.

Masuk taksi kita bilang mau ke kebayoran lama, dan malah bilang juga kalobelum pernah ke sana. Agak khawatir juga sih sebenernya, karena kadang kalo supir taksi udah tahu penumpangnya ngga tau medan tujuan, bisa beride untuk disasarin, atau diputer-puter dulu sampe argonya banyak, baru deh dikasih unjuk yang bener, aku pernah ngalamin yang begitu beberapa kali.

Tapi ternyata, alhamdulillah kali ini beda, sang supir malah bela-belain turun beberapa kali untuk nanya ke penduduk dimana alamat yang kita tuju, bukan kitanya yang nanya ke orang-orang itu. Peduli juga si bapak supir taksi. Mungkin kasihan melihat 2 muslimah sedang bingung celingak celinguk nyari patokan alamat yang dituju, sementara buta daerah sana juga.

Sambil nelpon si mba penjaga toko tujuan, dan beberapa kali nanya orang, akhirnya kita mulai tertunjuki ke sana.

Dan aku mulai tenang, berasa ngga akan disasarin, karena lamat-lamat aku dengar suara radio di taksi itu, suara kajian Islam bersama ustadz, yang kali itu membahas tentang bahayanya khalwat, ngga cuma harus ketemu secara fisik juga, tapi juga khalwat bisa lewat media sosial, seperti lewat sms, komen fesbuk, twitter dll. Dan itu harus diwaspadai.

Subhanallah, jarang -jarang denger begituan di taksi. Seringnya denger radio elshinta atau radio apalah entah dangdut atau lagu tahun 80an yang mendayu-dayu, atau juga suara break-breakan sesama supir dengan mercusuarnya, atau suara operator lagi ngasih tau ada yang mesan taksi, hehe.

Tapi si bapak supir taksi yang ini, dengan sengaja, dengerin kajian Islam di radio, dalam rentang waktu yang lama, sebuah pilihan yang subhanallah.

Kalo hobinya seseorang di kala sendiri adalah menambah ilmu agamanya, jadinya aman, karena merasa diawasi oleh Allah swt.

Dan tak terasa, patokan ruko tujuan sudah terlihat, ada Dealer Yamaha dan Bank Windu Karya, sampai deh...

Alhamdulillah, jazakallah pak supir

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ke bdn erie citayam

Call for tukang urut

Salute to ...